Bila hati ingin berlari, apa yang mungkin dikejarnya adalah jiwa. Apa yang memungkinkan untuk ia mendapatkannya adalah sebuah mahligai indah untuk ia bermastautin selama lamanya..
Begitu juga hatiku, ingin benar berlari mengejar sesuatu, meski ia sangat memahami bahkan menyedari bahawa ia sedang berlari didalam mimpi.
Seorang aku, benar berasa kasihan terhadap hati ini yang seringkali cuba berlari jauh namun akhirnya terpaksa kembali kesisi tatkala menjelang dinihari.. Ia tiada menemukan janji janji, ia belajar menerima penolakan...
Hatiku, kini merintih.
-babylola.
No comments:
Post a Comment